Kadis Tenaga Kerja Sebut Kompetensi Pencari Kerja di Palu Masih Rendah
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Ketenagakerjaan Kota Palu Setyo Susanto mengatakan, masih banyak pencari kerja kurang berkompoten.
Sehingga, peluang lolos kerja sedikit.
Hal itu justru membuka peluang besar bagi pencari kerja dari luar kota.
Setyo Susanto menambahkan, lapangan pekerjaan pasca bencana sampai dengan sekarang ini sangat menurun sampai 30 persen.
"Karena ini kan tenaga pendidikan jalan terus. Jadi itu sudah termaksud dengan perguruan tinggi dengan STM," ujar Setyo Susanto via telepon, Senin (15/11/2021) sore.
Baca juga: Kejati Sulteng Luncurkan 4 Fitur Layanan Berbasis Digital, Mempermudah Akses Masyarakat
Baca juga: Bansos PKH Tahap IV Cair November 2021, Cek di cekbansos.kemensos.go.id, Ini Kriteria Para Penerima
Setyo Susanto menuturkan, pencari kerja untuk jenjang SMA itu tidak dihitung.
Sebab, banyak dari lulusannya memilih lanjut kuliah, bukan bekerja.
"Melihat banyaknya tenaga kerja makanya Program pemerintah Kota Palu sekarang ini yaitu peningkatan kompetensi," ujarnya.
Setyo Susanto menyebut, dari 920 lowongan kerja, hanya sekitar 250 saja warga Kota Palu yang diserap.
Hal itu dikarenakan, masih minimnya standar kompetensi yang dimiliki oleh pencari kerja asal Palu.
"Karena ketenagakerjaan di Kota Palu tidak punya standar kompetensi dan tidak punya sertifikat makanya kita mendorong untuk ikut kompetensi saja," bebernya.
Selanjutnya Setyo Susanto menjelaskan, pihaknya sedang menjalin kerjasama dengan perusahaan Honda guna melatih skill pencari kerja asal Kota Palu.
"Atas keberadaanya itu lah makanya disini Honda akan mendongkrak mereka dengan mengajaknya magang dan pelatihan pelatihan dengan distruktural diisi di Astra, sehingga banyak orang punya kesempatan untuk menjadi Manager di Astra," pungkasnya.(*)
0 Response to "Kadis Tenaga Kerja Sebut Kompetensi Pencari Kerja di Palu Masih Rendah"
Post a Comment